Close Ads

Iklan - Scroll untuk membaca artikel ↓

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Advertisement


Kolaborasi Mandiri Utama Finance Bersama SMAC: Salurkan Bantuan Kemanusiaan Korban Gempa Cianjur

Peristiwa  

Mandiri Utama Finance bersama dengan seluruh dealer motor bekas yang tergabung dalam Showroom Mandiri Utama Community se-Jabodetabekser memberikan bantuan kepada korban gempa di Cianjur, Jawa Barat. (Glend Karisoh/infotangerang.co.id)
Advertisement

JAWA BARAT – Mandiri Utama Finance (MUF) bersama dengan seluruh dealer motor bekas yang tergabung dalam showroom mandiri utama community (SMAC) se-Jabodetabekser yang di ketuai oleh Dwiyus Putra, bergotong royong memberikan bantuan kepada korban gempa Cianjur, Jawa Barat, Kamis (1/12/2022).

Marketing Manager Fadly Syahadat mengatakan, MUF bersama-sama dengan Showroom Mandiri Utama Community menyalurkan bantuan secara langsung kepada masyarakat yang terdampak gempa di Cianjur Jawa Barat.

Baca juga:  Nelayan Tenggelam di Perairan Tanjung Pasir, Tim SAR Gabungan Perluas Area Pencarian

“Kami turut prihatin terhadap para korban terdampak gempa. Kami harap korban dapat cepat kembali pulih bangkit. ini adalah bentuk kehadiran dan tanggung jawab sosial kami guna meringankan beban korban gempa di Cianjur,” kata Fadly.

Sementara itu, Solihin salah seorang korban gempa warga Kampung Cugenang, Desa Cijedil, Kabupaten Cianjur mengucapkan terima kasih kepada Mandiri Utama Finance dan komunitas Showroom motor se-JabodetabekSer atas bantuan yang diberikan.

“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami dan warga di tengah kondisi sulit. Semoga ini menjadi berkah bagi mandiri,” ucap Solihin.

Baca juga:  Video: Gagal Tangkap Bola, Seorang Siswa SMK Ogah Push Up dan Ngamuk Ancam Guru Sembari Bawa Parang

Diketahui sebelumnya, peristiwa gempa bumi berkekuatan magnitude 5,6 yang terjadi di Kabupaten Cianjur pada Senin (21/11/2022) itu menelan ratusan korban meninggal dunia, dan ribuan orang mengalami luka-luka. Tak hanya itu, banyak pula bangunan rumah warga yang mengalami kerusakan sehingga mereka harus mengungsi.

(Gln/Rdk)

Advertisement

Scroll to Continue With Content
Advertisement