Close Ads
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Keluarga Tidak Terima Pasien Meninggal di Rumah Sakit Mitra Husada karena Corona

Kabupaten Tangerang  

Rumah sakit mitra husada Kampung Melayu, Kecamatan Teluknaga. (Foto: Jhoni Ardiansyah/infotangerang.co.id)
Advertisement

KABUPATEN TANGERANG – Beredar video seorang keluarga pasien yang meluapkan amarahnya karena tidak terima pasien divonis pihak Rumah Sakit meninggal dunia karena terinfeksi virus corona (Covid-19).

Dilihat infotangerang.co.id diterima dalam pesan singkat Whatsapp, Kamis (10/9/2020), di video tersebut terlihat seseorang marah-marah kepada pihak rumah sakit mitra husada, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang.

“Orang punya riwayat penyakit gula dibilang corona, gak beres nih rumah sakit mitra husada,” ujar seorang pria dalam video itu.

Baca juga:  Gudang Obat Jamu Ilegal di Tangsel Digerebek Balai Besar POM Provinsi Banten

Bahkan salah seorang ikut melanjutkan pembicaraan yang siap untuk menggendong pasien (Jenazah) meskipun telah dinyatakan meninggal karena corona, “Kalau iya sakit corona saya yang akan bopong sampai kerumah,” tutur pria dalam video berdurasi 30 detik tersebut.

Menanggapi permasalahan itu, Camat Teluknaga H Supriyadinata langsung menggelar rapat koordinasi gugus tugas percepatan penanganan covid-19, menindaklanjuti surat direktur rumah sakit mitra husada dengan perihal laporan kejadian pengambilan paksa jenazah yang terjadi pada Rabu 09 September 2020 malam.

Baca juga:  Warga Tangsel Yang Belum Terima Bansos Bisa Telepon Ke Nomor ini

Supriyadinata mengatakan kepada pihak rumah sakit agar lebih memperjelas bila ada pasien yang memang terindikasi corona.

Advertisement

Advertisement

Scroll to Continue With Content

Iklan

Advertisement