Close Ads

Iklan - Scroll untuk membaca artikel ↓

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dinkes Banten Gandeng Ormas Demi Cegah Covid-19

Banten  

Kegiatan Dinkes Banten untuk penguatan kelompok masyarakat dalam program prioritas kesehatan tingkat Provinsi Banten. (Istimewa)
Advertisement

BANTEN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Banten menyelenggarakan kegiatan penguatan kelompok masyarakat dalam program prioritas kesehatan tingkat Provinsi Banten. Kegiatan yang dilaksanakan di Pandeglang itu lebih ditekankan kepada optimalisasi peran ormas di Banten dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

Ati Pramudji Astuti Kepala Dinkes Banten mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan Dinkes Banten untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Banten, sekaligus untuk mengurangi penyebaran Covid-19 dengan menggandeng organisasi kemasyarakatan (ormas).

“Hal ini dilakukan karena pemerintah daerah Provinsi Banten tidak dapat berjalan sendiri. Sehingga kami membutuhkan bantuan, support, partisipasi, dan kerjasama dengan masyarakat khususnya ormas di Banten untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Banten,” tuturnya di lokasi kegiatan, Kamis (22/10/2020).

Dikatakan Ati Pramudji Astuti, saat ini pemerintah daerah tengah berupaya untuk memerangi penyebaran Covid-19 yang tentu tidak dapat bekerja sendiri, sehingga pemerintah perlu bantuan ormas. Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh ormas yang telah berkenan untuk berpartisipasi dan bekerjasama dengan Dinkes Banten dalam kegiatan ini.

Baca juga:  Aliansi Ormas Kosambi Bersatu Sambangi Polsek Teluknaga

Menurut Mahmud selaku Kasi Promkes Pemprov Banten, ia mengatakan kegiatan ini merupakan kerjasama antara Dinkes dan delapan ormas di Banten, diantaranya MUI, FSPP, Aisyiyah, Muslimat, DMI, Pramuka, Majlis Taklim Al Hidayah, ICMI dan Fatayat. Outcome yang diharapkan adalah bahwa setiap ormas dapat melaksanakan kampanye anti Covid-19 melalui jaringan di bawahnya baik level kepengurusan di Kabupaten dan Kota hingga Kecamatan, Kelurahan dan Desa.

Selain itu sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dapat disampaikan ormas-ormas tersebut kepada masyarakat Banten di delapan kabupaten dan kota.

Baca juga:  Kapok Jadi Artis, Ade Londok Memilih Untuk Jadi Penjahit Kembali

“Sehingga terbentuk kesadaran bersama di tengah masyarakat Banten untuk hidup lebih bersih dan sehat melalui bantuan jaringan ormas se-Banten,” tutur Mahmud.

Mahmud menambahkan, Outcome (manfaat/harapan) lainnya adalah akan tumbuh kesadaran masyarakat untuk lebih mandiri dalam mencegah penyebaran Covid-19 di Banten melalui sumber daya yang dimiliki ormas-ormas tersebut.

Ketua PW Aisyiyah dan DMI Banten yang hadir dalam kesempatan tersebut juga mengungkapkan optimismenya bahwa ormas-ormas di Banten dapat membantu pemerintah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Banten tentang PHBS.

“Hal tersebut dilakukan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19, dan pada saat yang sama juga dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Banten,” imbuhnya. (Dhi/Red)

Source: SMSI Kabupaten Tangerang.

Advertisement

Scroll to Continue With Content
Advertisement