Close Ads
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak Hanya Anak-anak, Vaksinasi juga Penting untuk Orang Dewasa

Vaksinasi tidak hanya penting untuk anak-anak tetapi orang dewasa juga perlu vaksinasi, hal ini berguna untuk melindungi orang dewasa dari penyakit menular, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mencegah komplikasi serius yang dapat timbul akibat infeksi tertentu.

Kesehatan  

Penulis: ArdiansyahEditor: Ardiansyah

Ilustrasi. (Dok. RS Sari Asih Group)
Advertisement

KESEHATAN, infotangerang.co.id Vaksinasi tidak hanya penting untuk anak-anak tetapi orang dewasa juga perlu vaksinasi, hal ini berguna untuk melindungi orang dewasa dari penyakit menular, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mencegah komplikasi serius yang dapat timbul akibat infeksi tertentu.

Selain itu, vaksinasi pada orang dewasa juga berkontribusi pada herd immunity di masyarakat.

Menurut Dokter RS Sari Asih Karawaci, dr Fadly Ambara, MARS, berikut adalah daftar vaksin yang dianjurkan untuk orang dewasa dan kelompok risiko tertentu:

1. Vaksin Influenza
2. Vaksin Tetanus, Difteri, dan Pertusis (Tdap)
3. Vaksin COVID-19
4. Vaksin Hepatitis B
5. Vaksin Hepatitis A
6. Vaksin HPV (Human Papillomavirus)
7. Vaksin Pneumokokus
8. Vaksin Herpes Zoster (Cacar Ular)
9. Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella)
10. Vaksin Varicella (Cacar Air)
11. Vaksin Meningokokus
12. Vaksin Rabies
13. Vaksin Demam Tifoid

Baca juga:  Resmikan Pelayanan Jantung dan Perinatologi NICU RSUD Tangerang, Bupati Zaki: Langkah Nyata Pemda Tingkatkan Pelayanan Kesehatan

Dari sejumlah vaksin yang diperuntukkan bagi orang dewasa, beberapa vaksin dianjurkan untuk diberikan secara berkala bagi semua orang dewasa, terlepas dari kondisi kesehatan mereka:

1. Vaksin yang Diberikan Secara Rutin

a. Vaksin Influenza:

(Flu bisa menyebabkan komplikasi serius, terutama pada lansia, ibu hamil, dan orang dengan penyakit kronis (seperti asma, diabetes, atau penyakit jantung)

b. Vaksin Tetanus, Difteri, dan Pertusis (Tdap) :
(Tetanus bisa terjadi akibat luka atau infeksi, sementara difteri dan pertusis (batuk rejan) dapat menyebabkan komplikasi serius, terutama pada anak-anak dan lansia)

2. Vaksin Berdasarkan Usia

a. Usia 20-40 Tahun
• Vaksin HPV (Human Papillomavirus)
• Vaksin Hepatitis B dan Hepatitis A
• Vaksin MMR (Measles, Mumps, Rubella)

b. Usia 40-60 Tahun
• Vaksin Pneumokokus
• Vaksin Influenza
• Tetanus booster (Td)
c. Usia 60 Tahun ke Atas
• Vaksin Pneumokokus (PCV dan PPSV23)
• Vaksin Herpes Zoster (Cacar Ular)
• Vaksin Influenza: Sangat dianjurkan setiap tahun karena risiko komplikasi flu meningkat dengan bertambahnya usia dan penyakit bawaan.

Baca juga:  Seks Saat Hamil, Amankah?

3. Vaksin untuk Orang dengan Faktor Risiko atau Kondisi Khusus

a. Vaksin Hepatitis B :
(Hepatitis B dapat menyebabkan kerusakan hati serius, seperti sirosis dan kanker hati)

b. Vaksin Hepatitis A :
(Hepatitis A dapat menyebar melalui makanan atau air yang terkontaminasi dan menyebabkan infeksi hati)

Advertisement

Advertisement

Scroll to Continue With Content

Iklan

Advertisement