Close Ads
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Advertisement



Mencari Keadilan, Muhyani Jadi Tersangka dan Ditahan Karena Lawan Pelaku Maling Kambing

Muhyani membela diri karena diserang pelaku pakai golok. Saat itu Muhyani memergoki pelaku saat hendak mencuri kambing. Kanit Pidum Satreskrim Polresta Serang Kota Evander Parulian Sitorus menjelaskan, polisi sudah menjalankan tugas sesuai dengan SOP dan penuh kehati-hatian. Semua tahapan dari mulai pengumpulan barang bukti dan pemeriksaan saksi-saksi baik pelapor dan terlapor dan semuanya itu telah tertuang dalam BAP.

Headline  

Editor: Ardiansyah

Foto: Illustrasi tersangka ditahan.
Advertisement

SERANG Muhyani warga Kampung Lingkungan Ketileng, Kelurahan Teritih, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Provinsi Banten, ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan.

Muhyani membela diri karena diserang pelaku pakai golok. Saat itu Muhyani memergoki pelaku saat hendak mencuri kambing.

Kanit Pidum Satreskrim Polresta Serang Kota Evander Parulian Sitorus menjelaskan, polisi sudah menjalankan tugas sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan penuh kehati-hatian. Semua tahapan dari mulai pengumpulan barang bukti dan pemeriksaan saksi-saksi baik pelapor dan terlapor dan semuanya itu telah tertuang dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP).

“Kasus Pak Muhyani ini kami jalankan sesuai dengan aturan dari mulai pemeriksaan saksi juga terhadap Muhyani gimana prosesnya kami sudah tuangkan dalam BAP,” kata Evander kepada wartawan di ruang kerjanya, Jumat (8/12/2023).

Masih kata Evander, saat ini prosesnya sudah memasuki tahap dua penyerahan tersangka, barang bukti dan berkas perkara dari penyidik ke kejaksaan Negeri Serang setelah dinyatakan lengkap.

“Dan sekarang sudah dilimpahkan kepada pihak kejaksaan dan pada saat diproses pemeriksaan disini terlapor tidak dilakukan penahanan, namun pada saat dilimpahkan kejaksaan, kejaksaan yang punya wewenang,” ucapnya.

Kasus yang menimpa Muhyani berawal pada saat dirinya ingin melihat tanaman timun suri di pekarangan satu petak lahan yang dipagari disekelilingnya.

Baca juga:  Kasus Bela Diri, Istri Muhyani Kini Jadi Buruh Cuci Pasca Suami Ditahan di Kejari Serang

Saat menjelang subuh sekira pukul 04.30 WIB, secara tidak sengaja Muhyani melihat ada dua pelaku yang belakangan diketahui bernama Waldi (30) sudah berada di dalam kandang, dan satu orang temannya bernama Pendi ada diluar untuk mengawasi sekitar.

Karena aksi pelaku diketahui oleh Muhyani, Pendi yang pada saat itu berada diluar kandang sontak kaget dan langsung melarikan diri, sementara Waldi pada saat itu masih didalam hendak mengeluarkan senjata tajam jenis golok dari pinggangnya.

“Saya juga awalnya gak tau kalau ada dua orang yang mau mencuri kambing. Pas kepergok, yang satu orang lari dan satu lagi mau ngeluarin golok dan saya buru-buru cari alat sedapetnya buat ngelawan,” kata Muhyani.

“Waktu itu yang kepegang gunting, padahal parang, cangkul, arit, peralatan untuk bertani juga banyak, tapi ya dapetnya gunting langsung saya lawan dan kena sekali di bagian dada si pelaku itu,” lanjut dia.

Merasa jiwanya terancam karena pelaku membawa golok, Muhyani mundur dan berteriak untuk meminta pertolongan. Mendengar korban berteriak pelaku bergegas melarikan diri.

“Waktu itu saya mundur dan teriak maling dan teriak kepung, mungkin pelaku ini mengira saya gak sendiri jadi langsung kabur,” ujarnya.

Baca juga:  Polres Metro Tangerang Kota Tetapkan Pesepakbola OGG Jadi Tersangka dan Ditahan

Melihat pelaku melarikan diri, korban meminta bantuan Ketua RT dibantu anak dan warga untuk menyusuri disekitaran tempat kejadian berharap pelaku belum jauh melarikan diri.

“Saya minta tolong RT ada anak saya juga nyari pelaku di dekat sekitaran kandang dan kebun tapi gak ketemu,” ucap Muhyani.

Tak sampai disitu, setelah menyisir di area sekitar kandang pelaku juga tak kunjung ditemukan. Sekira pukul 06.30 WIB dilanjutkan dengan menyisir klinik, bidan, Puskesmas, disekitar tempat tinggal dengan harapan jika ada yang berobat dengan luka di dada itulah pelakunya, namun upaya itu pun tak membuahkan hasil.

Selanjutnya, ada kabar bahwa tubuh Waldi yang ternyata adalah pelaku yang dimaksud itu ditemukan warga dalam kondisi sudah tak bernyawa di area persawahan di Ketileng, Kecamatan Walantaka, Kota Serang, pada Jumat (24/2/2023) pukul 09.30 WIB.

Advertisement

Advertisement

Scroll to Continue With Content

Iklan

Advertisement